Déjà vu, pengalaman aneh ketika seseorang merasa pernah mengalami situasi yang sama sebelumnya, sering kali memicu pertanyaan mendalam tentang asal usul fenomena ini. Bagi sebagian orang, déjà vu adalah sekadar permainan otak yang keliru memproses informasi. Namun, bagi mereka yang percaya pada reinkarnasi, déjà vu dianggap sebagai petunjuk bahwa jiwa mungkin pernah mengalami momen serupa di kehidupan sebelumnya daftar trisula88.
Dalam perspektif spiritual, déjà vu sering dihubungkan dengan ingatan bawah sadar dari kehidupan lampau. Misalnya, ketika seseorang mengunjungi tempat asing namun merasa sangat akrab, ini dianggap sebagai tanda bahwa jiwa mereka pernah berada di tempat itu dalam kehidupan sebelumnya. Beberapa pendukung teori ini juga mengaitkan fenomena déjà vu dengan konsep karma, di mana pengalaman dari kehidupan lampau memiliki resonansi dalam kehidupan saat ini. Meski tidak dapat dibuktikan secara ilmiah, banyak cerita dan pengalaman pribadi yang mendukung gagasan ini.
Di sisi lain, sains memiliki penjelasan berbeda untuk déjà vu. Peneliti percaya bahwa fenomena ini disebabkan oleh proses otak yang keliru, di mana informasi baru secara tidak sengaja diproses sebagai memori lama. Namun, terlepas dari penjelasan ilmiah atau spiritual, pengalaman déjà vu tetap menjadi misteri yang memikat. Apakah itu sekadar ilusi otak atau bukti perjalanan jiwa melintasi kehidupan, pertanyaan ini terus memicu rasa ingin tahu dan perdebatan.