israel-umumkan-penemuan-jenazah-mohammed-sinwar-otak-strategi-militer-hamas

theurbandog-mpls.com – Militer Israel mengonfirmasi telah menemukan jenazah Mohammed Sinwar, salah satu pemimpin tinggi Hamas, dalam operasi darat di Khan Younis, Gaza Selatan. Komando militer menyatakan bahwa pasukan khusus menemukan jenazah tersebut di dalam terowongan bawah tanah yang hancur akibat serangan artileri sebelumnya.

Unit Elit Israel Lacak Lokasi Lewat Data Intelijen

Pasukan Israel memanfaatkan hasil interogasi terhadap anggota Hamas yang ditangkap. Mereka juga mengandalkan data pengawasan udara dan sinyal komunikasi untuk menemukan lokasi persembunyian Mohammed Sinwar. Setelah mempersempit area pencarian, pasukan darat menyerbu lokasi dan memverifikasi keberadaan jasad di dalam puing-puing.

Tim Forensik Militer Cocokkan DNA Sinwar

Tim forensik militer langsung membawa jenazah tersebut ke fasilitas identifikasi. Para ahli menggunakan sampel DNA yang sebelumnya mereka kumpulkan untuk mencocokkan identitasnya. Juru bicara militer, Daniel Hagari, menyatakan bahwa hasil tes membuktikan jenazah itu milik Mohammed Sinwar, adik dari Yahya Sinwar, pemimpin utama Hamas di Jalur Gaza.

Kematian Sinwar Guncang Struktur Komando Hamas

Mohammed Sinwar dikenal sebagai perancang strategi militer Hamas sejak awal konflik pada Oktober 2023. Ia mengoordinasikan serangan roket dan mengawasi pembangunan jaringan terowongan bawah tanah. Kematian Sinwar mengacaukan rantai komando Hamas dan melemahkan sistem logistik mereka di Gaza Selatan.

Israel Perluas Operasi Pencarian Tokoh Hamas

Setelah memastikan identitas jenazah, militer Israel langsung memperluas slot depo 10k operasi di wilayah Rafah dan sekitarnya. Komando utama mengarahkan fokus kepada Yahya Sinwar dan pemimpin militer Hamas lainnya yang masih bersembunyi di Gaza. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan bahwa pasukan Israel tidak akan berhenti sebelum semua pemimpin Hamas tertangkap.

Reaksi Dunia dan Ancaman Balasan Hamas

Penemuan jenazah Mohammed Sinwar memicu berbagai reaksi dari komunitas internasional. Beberapa negara menyerukan penghentian kekerasan dan mendorong negosiasi damai. Sementara itu, Hamas mengancam akan membalas kematian salah satu tokoh kunci mereka. Beberapa faksi bersenjata di Gaza sudah memperingatkan akan melancarkan serangan roket ke wilayah Israel.

By admin